Pengaruh Game Online Terhadap Perkembangan Anak

Bermain games bukan hanya sekedar mencari hiburan semata. Lebih dahulu itu, sahabat Bonanza88 bisa menjadi lebih kreatif secara mental dan psikologis.

Hal ini juga berlaku bagi perkembangan mental, psikologi dan kreatif anak-anak. Terbukti, bermain games juga bisa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan berpikir kritis.

Hal ini dibuktikan dengan sebuah studi bahwa bermain games memiliki potensi untuk mengaktifkan bentuk pembelajaran baru. Ini juga berpotensi mempengaruhi kemampuan anak untuk mengembangkan keterampilan kreatif dan pemikiran kritis.

Selain itu membantu melakukan transfer pengetahuan, perolehan keterampilan dalam pengalaman digital, dan sikap positif terhadap pembelajaran serta menyediakan pembelajaran yang mendalam dan berwawasan. 

Dari bukti yang diberikan dengan metode dan hasil pengujian yang ada,  Bonanza88 dapat melihat bahwa sebagian besar studi mendukung klaim kami tentang potensi game online dapat meningkatkan kreativitas manusia. 

Namun, di satu sisi bermain games juga bisa menimbulkan dampak negatif misalnya memainkan jenis video game tertentu, seperti Grand Theft Auto (GTA), yang memungkinkan pemain dipengaruhi oleh gameplay negatif dan kekerasan. 

Oleh sebab itu, sahabat Bonanza88 juga harus bisa memilah untuk memainkan game online yang mendukung dan menantang kreativitas di dalamnya. Sebagai gantinya, misalnya saja game berjudul Minecraft di mana bisa membuat lingkungannya sendiri sehingga bisa menguji efek kreativitas pada semua kelompok manusia dari orang dewasa hingga anak-anak.

Dampak Positif Game Online Bagi Anak

  1. Sumber Pengembangan Keterampilan Anak

Sebuah studi menunjukkan bahwa permainan tertentu bermanfaat bagi anak-anak yang lebih muda dengan membantu mereka meningkatkan keterampilan membaca awal dengan dukungan orang tua dan guru. 

Misalnya saja, game seperti ‘Times Table Rock Stars’ yang digunakan di sekolah dasar dan aplikasi prasekolah seperti ‘Endless Alphabet’ dapat menjadi alat yang hebat untuk membantu anak belajar dengan cara yang lebih menarik. 

Selain itu, dengan berkembangnya mainan yang terhubung satu sama lain, anak-anak dapat mengalami permainan fisik saat bermain di perangkat smartphone. Mainan edukatif seperti Osmo menggabungkan potongan permainan dengan kamera perangkat untuk menghidupkan daya imajinasi dalam permainan.

  1. Meningkatkan Daya Ingat, Kecepatan dan Konsentrasi Otak

Sebuah games yang sifatnya imersif dan membutuhkan strategi dan keterampilan pemecahan masalah membutuhkan pemain untuk mengingat dan menyerap banyak informasi. 

Di mana, memainkan jenis permainan ini secara teratur dapat membantu meningkatkan daya ingat jangka pendek dan jangka panjang anak-anak. Bagaimana otak mereka bisa memproses informasi lebih cepat. 

Selain itu, video game menangkap imajinasi pemain, membantu mereka tetap fokus pada tugas tertentu, membangun ketekunan untuk mencapai tujuan.

  1. Peningkatan Keterampilan Multi Tasking

Game yang mengharuskan pemain untuk menemukan item sambil melawan lawan lain tentu saja membutuhkan perhatian dan reaksi cepat. Penelitian telah menunjukkan bahwa jenis permainan ini bermanfaat bagi pemain muda dengan membantu mereka mengembangkan keterampilan multitugas.

  1. Bersikap Strategis dan Analitis

Game online bergaya multipemain yang lebih kompleks diketahui mampu mengajari anak-anak bagaimana cara berpikir strategis dan analitis dalam menilai risiko yang ada. Artinya, games ini membutuhkan pemain muda dalam bereaksi cepat terhadap perubahan yang ada.

  1. Tawarkan Cara Baru Memahami Budaya dan Perspektif

Karena games online atau video games memungkinkan anak-anak membenamkan diri dalam dunia maya dan, terkadang terhubung dengan orang-orang dari seluruh dunia. Pasalnya, kondisi ini dapat menjadi cara menarik bagi anak-anak untuk belajar perspektif dan budaya berbeda.

  1. Membangun Kerja Sama Tim dan Kepercayaan Diri

Game multipemain online sering menguntungkan pemain muda dengan memungkinkan mereka mengambil sejumlah peran seperti mengelola tim atau bekerja dengan orang lain untuk bisa menang. 

Di mana, pengalaman bersama bisa menjadi cara yang bagus untuk berkolaborasi dan belajar dari satu sama lain untuk membangun kepercayaan diri anak.

  1. Memberikan Cara Menyenangkan Untuk Tetap Aktif

Kesuksesan game seperti Pokemon GO dan Just Dance adalah contoh bagaimana game bermanfaat bagi anak-anak dengan memotivasi mereka untuk tetap aktif saat bermain game. Selain itu, maraknya aplikasi game seluler berarti anak-anak sekarang dapat bermain game saat bepergian. 

  1. Membantu Mengembangkan Kesadaran

Ada sejumlah permainan dan aplikasi yang dikembangkan untuk membantu anak-anak mengelola emosi mereka dan mendorong perilaku baik, kasih sayang, dan empati. Artinya, anak-anak akan bisa memahami dan mengembangkan kesadaran mereka dalam praktik kehidupan sehari-hari.

  1. Berpikir Topik yang Kompleks

Sekolah sekarang lebih sering menggunakan pembelajaran berbasis permainan untuk membantu siswa memahami dan berpikir tentang topik yang kompleks. Ini dapat membantu anak-anak membangun keterampilan matematika atau memahami konsep-konsep dalam sains. 

Misalnya, teknik gamifying learning memungkinkan anak-anak untuk melihat hal-hal dengan cara yang berbeda dapat mendorong mereka untuk memahami topik lebih cepat dan dengan cara yang lebih bermakna.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *